“Delhi Crime: Season 3” Ungkap Jaringan Gelap Perdagangan Manusia, Shefali Shah Kembali Pimpin Investigasi Penuh Ketegangan

Netflix kembali mengguncang dunia drama kriminal India lewat rilis trailer resmi “Delhi Crime: Season 3”, yang menampilkan Shefali Shah sebagai DCP Vartika Chaturvedi, memimpin tim kepolisian Delhi dalam kasus paling kelam yang pernah mereka tangani — jaringan perdagangan manusia lintas negara.

Musim ketiga ini dibuka dengan temuan mengerikan: saat menyelidiki pengiriman senjata ilegal, tim Vartika malah menemukan pengiriman 30 gadis muda yang sedang dibawa menuju Delhi. Penyelidikan kemudian mengungkap rantai kejahatan besar yang melibatkan penculikan, eksploitasi, dan perdagangan manusia di berbagai negara bagian India.

Di sisi lain, muncul kasus seorang balita berusia dua tahun dengan luka kritis yang tiba-tiba ditinggalkan di rumah sakit tanpa jejak orang tua. Saat seorang perempuan muncul dan mengaku sebagai ibunya, DCP Vartika mulai mencurigai adanya hubungan antara kedua kasus tersebut.

Bersama para pemain pendukung seperti Huma Qureshi dan Rasika Dugal, musim terbaru “Delhi Crime” menjanjikan intensitas emosional yang tinggi, ketegangan investigatif, serta potret tajam sistem sosial dan kejahatan yang berakar dalam di masyarakat.

Serial ini juga menyoroti perjuangan para penegak hukum perempuan India dalam menghadapi tekanan politik, sosial, dan moral di tengah tugas berat mereka.

“Kami tidak hanya mengejar pelaku — kami melawan sistem yang membuat mereka ada,” ujar Shefali Shah dalam salah satu dialog kuatnya di trailer.

Disutradarai oleh Tanuj Chopra, “Delhi Crime: Season 3” akan tayang eksklusif di Netflix, melanjutkan tradisi dua musim sebelumnya yang menuai pujian kritikus dan memenangkan Emmy International Award untuk kategori “Best Drama Series”.

Tagline trailer-nya jelas menggigit:

“Once these girls leave Delhi… locating them will become even harder.”

Musim ketiga ini tampaknya akan membawa penonton ke dalam sisi tergelap ibu kota India — di mana waktu, nyawa, dan keadilan berpacu dalam 24 jam penuh ketegangan.