Jakarta, 5 November 2025 — Stasiun televisi MOJI siap memanaskan layar kaca dengan gelak tawa segar lewat program kompetisi terbarunya bertajuk “Liga Stand Up Comedy MOJI”. Ajang ini menjadi wadah bagi delapan komunitas Stand Up Indo dari berbagai wilayah Jabodetabek untuk beradu materi, kreativitas, dan kejujuran dalam melontarkan tawa. Program ini akan tayang perdana pada 10 November 2025, setiap Senin dan Selasa pukul 19.00 WIB di MOJI.
Format Liga Stand Up Comedy MOJI mengusung sistem round robin, di mana seluruh komunitas akan saling bertemu untuk mengumpulkan poin klasemen. Empat tim terbaik akan melaju ke babak semifinal, hingga akhirnya dua tim terbaik akan bertarung di grand final untuk memperebutkan gelar juara perdana.
Setiap episode akan mempertemukan empat komunitas, masing-masing menurunkan tiga komika terbaik yang hanya diberi waktu tiga menit untuk menampilkan aksi panggung mereka. Persaingan sengit antar-komunitas ini akan dipandu dua host kocak, Bonar Manalu dan Rizky Teguh, serta dinilai oleh tiga juri ternama dunia stand-up comedy Indonesia: Adjis Doa Ibu, Gilang Bhaskara, dan Lolox.
Direktur MOJI, David Setiawan Suwarto, mengatakan bahwa ajang ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga ruang untuk menumbuhkan talenta muda di ranah industri kreatif.
“MOJI ingin menjadi rumah bagi komunitas kreatif, terutama mereka yang tumbuh dari akar budaya open mic. Lewat kompetisi ini, kami berharap bisa melahirkan bintang-bintang baru yang segar, relevan, dan dekat dengan generasi muda,” ujarnya.
Sementara itu, Oki Rengga, komika yang turut menjadi inisiator program ini, menilai Liga Stand Up Comedy MOJI bisa menjadi momentum kebangkitan semangat komunitas Stand Up di Indonesia.
“Saya ingin ajang ini melahirkan komika baru dari komunitas dan membuat kegiatan open mickembali rutin diadakan. Dari komunitaslah lahir komika-komika besar yang siap berkontribusi di industri hiburan,” jelas Oki.
Senada dengan itu, Adjis Doa Ibu menilai bahwa kompetisi ini bukan hanya tentang siapa yang paling lucu, tetapi juga tentang kejujuran dan semangat kebersamaan di dunia komedi.
“Yang menarik dari Liga Stand Up Comedy MOJI bukan cuma tawa, tapi energi komunitasnya. Di sinilah regenerasi komika lahir. MOJI kasih ruang buat tumbuh, bukan cuma buat tampil,” katanya.
Delapan komunitas yang akan bertanding berasal dari Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Tangerang Selatan, Bekasi, dan Depok. Masing-masing membawa karakter dan gaya komedi khas — mulai dari obrolan keseharian yang relate, kritik sosial tajam, hingga kisah personal yang jujur dan menyentuh.
Dengan kemasan kompetitif namun hangat, Liga Stand Up Comedy MOJI menjadi bukti bahwa komedi tidak hanya soal lelucon, tetapi juga sarana ekspresi, refleksi sosial, dan kreativitas anak muda Indonesia.
Artikel Terkait
Presiden Prabowo dan PM Albanese Umumkan Perjanjian Keamanan Baru Australia–Indonesia di Kapal HMAS Canberra
RM Yakinkan Fans: BTS Siap Comeback 2026, Album Baru Disebut “Luar Biasa”
Promotor Johnson: Konser 30 Tahun Opick Adalah Berkah, Karya Spiritual yang Menyentuh Semua Kalangan
Prambanan Jazz Festival Masuk Nominasi Indonesian Music Awards 2025, Anas Syahrul Alimi: “Langkah Penting bagi Ekosistem Musik Tanah Air”