Jakarta — Musisi sekaligus produser berbakat asal Jakarta, JVSAN, kembali menorehkan langkah besar dalam kariernya di industri musik internasional. Ia resmi bergabung dengan Future Asian Music (FAM), sub-label distribusi milik 88Rising yang dikenal sebagai wadah talenta Asia menuju panggung dunia.
Label yang bermarkas di Amerika Serikat ini kerap disebut sebagai ‘jalur cepat’ bagi musisi Asia untuk merambah audiens global. Bagi JVSAN, kesempatan ini merupakan mimpi yang menjadi kenyataan.
“Seneng banget bisa rilis dan dimanage langsung sama tim FAM,” ujar JVSAN. “Kemarin sempat ketemu Milli waktu dia ke Indonesia, dan dia sampai react lagu baruku. Rasanya gila banget bisa dapat validasi dari salah satu artis terbesar 88Rising di Thailand. Dari situ, Head FAM di AS langsung ngajak aku buat gabung karena katanya musikku ‘fits in them’.”
Debut Kolaborasi Bareng Gazeng
Langkah JVSAN bersama FAM langsung diikuti dengan proyek internasional. Pada 18 Juli 2025, ia akan merilis single berjudul “Limerence”, hasil kolaborasi dengan musisi asal Amerika Serikat, gazeng.
“Sekarang jalurku buat kerja sama singer/producer dari luar Indonesia makin kebuka. Karakter musikku bakal lebih dikenal sama pasar global,” ungkap JVSAN antusias.
Single ini menjadi bagian dari deretan rilisan produktif JVSAN sepanjang 2025, di mana sebelumnya ia merilis single hampir setiap bulan dan beberapa di antaranya sempat masuk dalam kurasi editorial Spotify Asia.
Menuju Album Penuh Kedua
Tak berhenti sampai di situ, JVSAN juga tengah menyiapkan album penuh keduanya yang rencananya akan dirilis pada akhir 2025. Album ini menjadi kelanjutan dari “Further” yang ia luncurkan tahun 2024 lalu, sebuah album yang sukses menempatkan namanya dalam radar R&B dan alt-pop Asia.
JVSAN berharap langkahnya bersama FAM bisa semakin memperkuat posisinya di kancah musik Asia dan global.
“Aku pengen musikku bisa jadi representasi musisi Indonesia yang berani main di pasar internasional. Ini baru awal, dan aku nggak sabar buat denger reaksi audiens luar sana,” tutupnya.
Artikel Terkait
Menjelajah Bali yang Sesungguhnya: Kisah Perjalanan Camper Van dari Prancis ke Pulau Dewata
Bom Perang Dunia II Ditemukan di Nagoya, Jepang: 1.800 Warga Dievakuasi
Kecelakaan Pesawat di Southend Airport, Inggris: Api Besar dan Asap Hitam Membumbung
Liverpool Menang 3-1 di Laga Penuh Emosi, Kenang Diego dan Andre Silva