Inara Rusli Fokus pada Kemandirian dan Karier, Belum Terpikirkan untuk Menjalin Hubungan Baru

Inara Rusli terus menunjukkan semangatnya sebagai perempuan mandiri di tengah kesibukannya mengurus anak dan bisnis, Inara mengungkapkan bahwa saat ini dirinya lebih fokus pada pengembangan diri serta memastikan kestabilan bisnisnya.

“Alhamdulillah, pekerjaan lancar sepanjang bulan puasa ini. Saya juga berusaha membagi waktu antara pekerjaan dan anak-anak,” ujar Inara. Ia menekankan pentingnya manajemen waktu agar tetap bisa memberikan perhatian berkualitas kepada buah hatinya meskipun jadwalnya padat.

Belum Ada Sosok Baru di Hidupnya

Ketika ditanya tentang kehidupan pribadinya, Inara menegaskan bahwa dirinya belum memiliki pasangan baru. “Jujur saja, di WhatsApp saya cowoknya cuma tukang galon, LPG, satpam, tim bisnis, dan driver anak-anak,” ungkapnya sambil bercanda. Ia menegaskan bahwa saat ini belum ada pria yang mendekati secara serius.

Menurut Inara, ia ingin terlebih dahulu membangun stabilitas diri dan bisnis sebelum kembali fokus pada hubungan asmara. “Ketika nanti sudah punya pasangan, saya ingin bisa benar-benar fokus ke pasangan dan anak-anak,” tambahnya.

Buka Puasa Bersama Mantan Suami?

Saat ditanya apakah dirinya sudah berbuka puasa bersama mantan suaminya, Inara menjawab bahwa hingga saat ini belum ada kesempatan untuk berbuka bersama. “Kalau buka bersama sih belum, lebih ke makan malam mungkin ya, karena jadwal saya juga padat dan sering berada di lokasi syuting,” jelasnya.

Tanggapan Soal Kasus Mantan Pengacaranya

Mengenai kabar yang beredar terkait mantan pengacaranya, Inara memilih untuk tidak banyak berkomentar. Namun, ia mengakui bahwa ia mengetahui perkembangan kasus tersebut dan sempat mendapatkan dukungan dari sang pengacara saat dirinya dirawat di rumah sakit. “Dulu memang pernah menjenguk saya, tapi untuk lebih jauh, saya tidak bisa berkomentar karena secara hukum saya bukan kliennya lagi,” ujarnya.

Menanggapi Kabar Sahabatnya yang Mualaf

Inara juga memberikan tanggapan terkait sahabatnya yang dikabarkan menjadi mualaf. Ia membenarkan bahwa rekannya sudah memiliki niat untuk masuk Islam sejak lama. “Beliau sempat cerita ke saya dan juga ke Ustaz, tapi mungkin ada pertimbangan dari pihak keluarga sehingga belum dipublikasikan secara luas. Saya sebagai sahabat hanya bisa mendoakan agar Allah mempermudah dan memberikan keistiqamahan,” tutupnya.

Dengan segala dinamika yang terjadi, Inara Rusli tetap berpegang teguh pada prinsipnya dan terus melangkah maju dalam kehidupan serta kariernya.